Selasa, November 23, 2010

Namaku


Hey, namaku Dicky Dwi Septian nama yang bagus bukan? Begitu pula menurutku sampai beberapa minggu yang lalu, saat dengan tidak sengaja temanku mengatakan tentang keanehan namaku. Sebelumnya belum ada yang pernah protes mengenai namaku, mulai dari TK sampai SMP belum ada seorang pun yang menyadari tentang keanehan dari namaku namun kejadian beberapa minggu yang lalu benar-benar membuatku ingin mengganti nama ini.
Kejadian itu bermula saat salah satu teman cewekku yang hobi chatting memnyapaku di kelas
“Eh dicky, lagi ngapain?” sapanya padaku.
“ga ada, ni lagi bikin peer, lo?” sahutku cuek.
“lagi ga ada kerjaan nih, muter-muter aja. Itu peer apa dick? Peer penting? Ehh.. dick?”
“ngga penting kok, eh kenapa?”
“eh ga, ga kenapa-kenapa tuh. Hahahammft..” dia membekap mulutnya menahan tawa, entah apa yang lucu.
“loh lo kenapa?” aku heran
“nama lo lucu ya?? Huahaha” meledaklah ketawanya, aku pun semakin bingung.
“lo kenapa sih? Apanya yang lucu?” aku masih tidak mengerti
“itu.. nama lo.. dicky.. DICKy!!” Dia menjelasnya intonasi pada kata-kata dick dan meledaklah tawanya sekali lagi.
Aku masih berpikir.. berpikir.. dan... astaga! Dia benar namaku mengandung makna yang lain. Aku pun ikut tertawa. (FYI buat yang gatau arti dick, dick itu adalah bahasa inggris dari ‘maaf’ alat reproduksi pria. Haha)
“haha bener, bener.. haha dasar lo otak mesum!”
Diapun hanya tertawa dan berlalu.


Beberapa hari kemudian..
“eh temen-temen kalo windy artinya ber-angin yah?? Kalo rainy artinya berhujan yah..” temanku yang waktu itu tiba-tiba nyeletuk di tengah jam pelajaran kosong.
“iya nah terus kenapa?” sahut salah satu temanku
“naaaah kalo dicky artinya apa??” dia pun memasang tampang polos dengan menekankan intonasi dick tadi
“huahahahahahaa…. Hahahahah gila lo! Hahahahaha” meledaklah tawa sebagian anak-anak dikelasku. Sebagaian yang ga tau artinya sih diam aja.
“eh emang artinya apa?” Tanya salah seorang temanku yang benar-benar tidak tahu artinya
“itu artinya ber-“anu” dong!! Hahahaha” terdengar sahutan kompak dari beberapa orang.
Aku hanya ikut tersenyum dan tertawa, tapi sejak kejadian itu namaku selalu dijadikan bahan ledekan oleh teman-teman sampai berminggu-minggu, sampai akhirnya aku kesal sendiri. Memang sih maksud mereka bercanda, tapi kadang aku merasa jengah juga karena memang arti dari namaku sendiri bermakna lain. Sampai pada suatu hari…
“ma kenapa sih nama aku dicky?” curhatku ke mama dengan tampang kesal.
“loh emangnya kenapa? Apa yang salah dari nama dicky?” mama terlihat bingung.
“ya salah sih engga ma, aneh aja…”
“aneh kenapa memangnya?”
“masa ya ma, nama aku jadi ledekan teman-teman sekelas”
“loh kenapa bisa begitu?”
Aku pun menceritakan kronologi semua kejadianya kepada mama dan mama hanya tersenyum, tidak memberikan komentar apa-apa. Aku pun mulai berfikiran negatif, apa memang mama dulunya cewe yang freak yang ketagihan sama hal-hal aneh sehingga memberikanku nama yang aneh ini.
Semakin hari gurauan temanku semakin menjadi saja, ledekan mereka udah ga lucu lagi! Cukup deh. ‘nama gue kok mereka yang sewot’ sampai pada suatu hari ada temanku yang nyeletuk gini
“eh dick, nama lo aneh banget ya, nyokap lo dulu apaan sih? Kok ngasih nama lo aneh gitu”
“eh jaga mulut lo ya! Candaan lo udah basi tau! Gue ga suka! Nama gue kok lo yang sewot sih, repot amat! Sana lo!” bentakku yang sudah panas, gimana ga panas dia pake bawa-bawa mama, kelewatan gak sih?
Dia pun terdiam dan suasana kelas hening, aku yang emosi langsung berlari keluar kelas dan membanting pintu. Aku ke kantin dan melamun…
Ah seandainya saja ga ada yang memperhatikan namaku waktu itu.. ah bukan.. seandainya saja namaku bukan dicky, pasti kejadian ini tidak akan terjadi. Sebelumnya aku ga pernah marah-marah di kelas, tapi untuk kasus kali ini mereka sudah kelewatan. Apa aku harus ganti nama? Ah.. entahlah…
Sampai dirumah aku membanting pintu kamar dan berbaring memikirkan semua yang terjadi disekolah tadi.. benar-beanr ingin ganti nama rasanya! Sebaiknya aku konsultasikan ini pada mama. Nama Edward mungkin keren, haha (ngaco)

“ma, mungkin ga kalo aku ganti nama?” aku curhat lagi sama mama.
“loh kenapa? Masih masalah yang kemarin-kemarin juga?”
“iya ma.. tadi teman aku ngeledeknya udah keterlaluan, masa pake bawa-bawa mama segala. Kan aku jadi kesal”
“memang mereka bilang apa?” mama terlihat sedikit tertarik untuk membicarakan ini
“dia bilang gini loh ma.. eh dick, nama lo aneh banget ya, nyokap lo dulu apaan sih? Kok ngasih nama lo aneh gitu”
“serius dia bilang gitu? Wah kurang ajar sekali ya anaknya” mama tersenyum
“iya kurang ajar, pantas aja kan aku emosi gini”
“terus kamu jawab apa?”
“ya aku diemin aja, keluar kelas, banting pintu..”
“begitu? Caramu itu salah”
“loh kok gitu ma? Jadi aku harus ganti nama gitu?”
“bukan begitu maksud mama, yah kamu sebaiknya jelaskan pada mereka apa arti dari namamu yang sebenarnya, mungkin dengan gitu mereka gak aneh-aneh lagi”
“loh emang arti nama aku yang sebenarnya apa ma?”
“mama belum kasih tau kamu?”
“belum tuh..” aku mencoba mengingat-ngingat
“nah begini… “ mama menerawang jauh mengingat masa lalu mungkin.
“dulu, mama sama papa ketemu waktu nonton pertandingan sepak bola. Nah kebetulan team sepak bola favorit mama dan papa itu sama. Salah satu pemain handal di tim itu bernama dicky, pas kami kenalan, ngobrol, tiba-tiba si dicky tadi mencetak gol yang membuat semua orang histeris, nah setelah beberapa tahun pacaran mama nikah sama papa, waktu itu senang deh bisa punya anak laki-laki. Tapi sayangnya kami belum mempersiapkan anma untuk kamu, rencana sih pas kandungan sudah berumur 9bulan baru kami rencana kan. Tapi mau bagaimana lagi, baru bulan ke-8 kamu sudah minta keluar. Yah jadi kami benar-benar bingung ingin menamaimu apa, tiba-tiba kami teringat pemain bola handal  . dan akhirnya kami menamai kamu dengan nama yang sama, jadi sebenarnya namamu itu adalah salah satu kenangan kami. Jika mengingat namamu kami jadi ingat masa indah kami saat pertama bertemu” mata mama tampak berkaca-kaca
Aku pun tertegun, jadi namaku adalah sesuatu yang indah bagi mama dan papa. Ah aku salah jika ingin minta ganti nama, aku harus minta maaf.
“oh gitu.. maaf ya ma kalau aku minta ganti nama. Kalau memang nama ini indah buat mama dan papa aku juga akan menganggap nama ini indah kok” aku pun tersenyum dengan tulus
“nah sekarang kamu ngerti kan, mulai besok kamu jelaskan apda teman-temanmu dan jangan marah-marah pada mereka, kalau bisa diamkan saja”
“iya ma. Makasih ya ma”
“iya sayang”

Ah berat memang memiliki nama yang aneh dan bermakna lain seperti ini, tapi aku bisa apa, jika ini nama yang bermakna bagi mama aku akan mencintai nama ini mulai sekarang dan tidak akan meladeni ocehan teman-teman di kelas. Aku akan mencintai nama yang kumiliki dan tidak akan pernah protes lagi. Makasih ya ma udah kasih aku nama ini, aku janji gak akan pernah nyesal dan minta ganti nama lagi. NAMAKU ADALAH MILIKKU YANG PALING BERHARGA :D

2 komentar:

dicky mengatakan...

terharu bacanya ... :(

aoedieta™ mengatakan...

makasih dicky :D